“Gunting Pita” di Battlestar Galactica

Ada pengalaman pribadi yang sangat berkesan yang saya dapat dari kunjungan ke Singapore kali ini. Pengalaman pertama yang mengakhiri ketakutan saya terhadap suatu hal yang membebani saya bertahun-tahun. Bukan soal bepergian ke luar negeri dengan cowok-cowok ini. Bukan juga soal melanggar hukum dan mendapat sanksi. Bukan itu semua kok. Ini adalah tentang bagaimana akhirnya saya berani naik roller coaster!

Ketinggian selalu menjadi momok buat saya selama bertahun-tahun. Tiap kali naik eskalator, nggak pernah bisa nggak pegangan. Saya masih ingat rasanya gemetar tiba-tiba di atas jembatan penyeberangan. Saya juga masih ingat seringnya saya kebagian tugas jaga tas hanya karena nggak pernah berani naik Halilintar di Dunia Fantasi. Sampai perlahan-lahan saya berusaha mengatasi ketakutan itu dengan mencoba flying fox atau seiring dengan seringnya bepergian naik pesawat terbang.

Yeah, it works. Sekarang saya bisa naik pesawat terbang dengan tenang. Bisa juga naik jembatan busway tanpa keliyengan. Hanya tinggal beberapa PR yang belum tuntas seputar takut ketinggian, salah satunya adalah naik roller coaster. Dan di USS, di Battlestar Galactica saya berniat melakukannya.

Begitu memasuki area Sci-Fi City saya udah jiper sebenarnya. Dua rel merah-biru yang seakan berpotongan itu ternyata lebih  tinggi dan panjang dari yang saya bayangkan (atau lihat di YouTube). Mengerikan! Tapi demi niat pada diri sendiri dan –terutama- demi tiket USS yg terlanjur dibayar dengan harga yang mahal setengah mati, saya harus bisa menaklukkan ketakutan ini.

Antrian yang kosong di pintu seakan menjadi tanda untuk masuk segera.Saya segera masuk untuk naik kereta yang Human (merah). Rupanya antrian di dalamnya justru mengular, panjang, berliku sampai tangga. Video-video yang niatnya menyemangati para Human diputar berkali-kali selama antri. Selama antrian yang panjang itu saya terus menguatkan diri, untuk terus maju dan nggak mundur lagi. It was not easy, though.

Sampai akhirnya saya tiba di ujung antrian dan tinggal selangkah menuju kebebasan kereta Human. Pilihannya masih dua: mundur atau maju. Saya pilih maju dan menyerahkan ketakutan di atas sana pada waktu. Saya hanya berharap saya tidak mendadak pingsan –or even worse– muntah di atas Battlestar Galactica.

And I survived.

Akhirnya naik juga!

Battlestar Galactica

 

***

Kadang kita merasa takut pada sesuatu yang bahkan ketakutannya sendiri nggak beralasan. Contohnya saya yang merasa takut pada ketinggian meskipun tidak punya trauma khusus, misalnya jatuh dari tempat tinggi. Tapi saya memelihara ketakutan itu dalam waktu lama dengan hanya sedikit usaha  untuk menghentikannya.

Kadang perlu sesuatu yang ekstrim atau keinginan terhadap sesuatu yang jauh lebih besar daripada rasa takut itu untuk akhirnya bisa menang. Untuk kasus ini, entah keinginan kuat untuk menulis posting ini atau telanjur bayar tiket USS yang akhirnya bisa mendorong saya naik kereta itu. Apapun itu, saya bersyukur akhirnya berani naik Battlestar Galactica.. dan The Mummy Returns setelahnya.

3 thoughts on ““Gunting Pita” di Battlestar Galactica

Leave a Reply to Malik Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Are you human? * Time limit is exhausted. Please reload the CAPTCHA.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d bloggers like this: